 |
| Anggota DPRD Katingan, H. Fahmi Fauzi. (Neonusantara.id) |
KASONGAN, Kaltengmaju.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan tidak mengalokasikan penyertaan modal untuk PT Bank Kalteng Cabang Kasongan pada tahun 2025.
Anggota DPRD Katingan, H. Fahmi Fauzi, menjelaskan keputusan tersebut diambil karena kondisi keuangan daerah belum memungkinkan. Hal itu ia sampaikan usai mengikuti pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025–2029 bersama anggota dewan lainnya, Jumat (4/7/2025).
“Bukan berarti penyertaan modal ini ditiadakan selamanya, hanya saja tahun ini belum memungkinkan. Kami berharap tahun 2026 nanti bisa dilanjutkan kembali,” ujar Ketua Badan Pembentuk Peraturan Daerah (Bapemperda) itu.
Fahmi menilai Bank Kalteng telah berkontribusi besar terhadap pembangunan daerah. Sejak pertama kali Pemkab Katingan melakukan penyertaan modal pada 2003 hingga 2024, total dividen yang diterima daerah mencapai lebih dari Rp84 miliar. Sementara total modal yang telah disertakan sekitar Rp90 miliar.
“Dividen itu bukan diterima sekaligus, tetapi setiap tahun. Misalnya tahun 2004 sekitar Rp3 miliar, tahun berikutnya juga demikian, hingga totalnya lebih dari Rp84 miliar,” jelasnya.
Ia berharap penyertaan modal dapat kembali dilakukan saat kondisi keuangan daerah pulih. “Kita juga berharap pembayaran dividen oleh Bank Kalteng tetap dilakukan setiap tahun seperti sebelumnya,” tutupnya.
Sumber: Neonusantara.id
