%20Bahlil%20Lahadalia.%20(Antaranews).jpg) |
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia. (Antaranews) |
Tajukkalimantan.com – Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyatakan siap menindaklanjuti Perpres Nomor 109/2025 tentang pengelolaan sampah perkotaan menjadi energi terbarukan melalui teknologi waste to energy, yang diprioritaskan dikelola oleh Danantara.
-
Semua perizinan dan penetapan harga listrik akan diatur ESDM, sementara Danantara fokus pada pengelolaan proyek.
-
Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq menekankan Perpres ini sebagai langkah transformasi pengelolaan sampah nasional menjadi sumber energi, termasuk listrik, biogas, biofuel, dan bahan bakar terbarukan.
-
Perpres baru memperluas pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di seluruh daerah memenuhi kriteria, memperkuat peran Danantara, serta mempercepat perizinan dan mekanisme pendanaan.
-
Pemerintah menetapkan tarif listrik tetap 0,20 USD/kWh selama 30 tahun dan mewajibkan PLN membeli listrik hasil olahan sampah, untuk menarik investor dan memastikan keberlanjutan proyek.
-
Pemerintah daerah bertanggung jawab menyiapkan lahan dan menjamin pasokan serta pengangkutan sampah ke instalasi PSEL.
Sumber: Antaranews