![]() |
| Tumpukan kayu akibat banjir menimbun rumah di Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur. (antaranews) |
Tajukkalimantan.com – BPBD Kabupaten Aceh Timur mencatat sebanyak 10.715 rumah dan fasilitas umum mengalami kerusakan akibat banjir yang melanda daerah tersebut.
Banjir juga menimbulkan 47 korban meninggal, 1.200 luka-luka, serta ribuan warga terdampak yang sebagian besar mengungsi ke 820 titik lokasi pengungsian.
Kerusakan meliputi rumah, jembatan, jalan, sekolah, rumah ibadah, dermaga, dan fasilitas publik lainnya sehingga mengganggu aktivitas perekonomian, pendidikan, dan pelayanan masyarakat.
Banjir terjadi di 413 desa di 24 kecamatan dengan ketinggian air 10 cm hingga 3 meter, banyak wilayah masih terisolir akibat jembatan rusak dan jalan putus.
Seluruh unsur penanggulangan bencana terus bekerja maksimal, dengan prioritas keselamatan warga, evakuasi korban, serta pemenuhan kebutuhan dasar pengungsi.
Sumber: antaranews
.jpg)