IHSG Menguat 0,91% di Tengah Cermati Proyeksi Ekonomi Global

Dok- Petugas melintasi layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Antaranews)

 Tajukkalimantan.comIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 73,58 poin (0,91%) ke level 8.124,76 pada Kamis sore, seiring pelaku pasar mencermati proyeksi pertumbuhan ekonomi global terbaru dari IMF. Indeks LQ45 naik 7,87 poin (1,02%) ke posisi 780,01.

IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi global 3,2% pada 2025 dan 3,1% pada 2026, dengan negara maju tumbuh 1,5% dan negara berkembang sedikit di atas 4%. Risiko global termasuk ketidakpastian berkepanjangan, proteksionisme, dan guncangan pasokan tenaga kerja.

Di dalam negeri, sembilan sektor menguat, dipimpin sektor kesehatan (+2,85%), transportasi & logistik (+2,53%), dan barang konsumen non-primer (+1,96%). Dua sektor melemah, yaitu infrastruktur dan teknologi, masing-masing -0,44%. Saham dengan penguatan terbesar antara lain KICI, KIOS, DKHH, TRUK, BLUE, sedangkan saham melemah terbesar TEBE, PGUN, JARR, DADA, OPMS.

Frekuensi perdagangan tercatat 2,17 juta kali transaksi dengan volume 27,19 miliar lembar saham senilai Rp19,48 triliun. Sebanyak 412 saham naik, 250 turun, dan 141 stagnan.

Bursa regional Asia sore ini menunjukkan Nikkei +1,33%, Hang Seng -0,09%, Shanghai +0,10%, dan Strait Times -0,28%.

Sumber: Antaranews

Lebih baru Lebih lama