.jpg) |
Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri. (Antaranews) |
Tajukkalimantan.com – Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menyatakan keputusan terkait kerja sama impor bahan bakar minyak (BBM) dengan pengelola SPBU swasta akan diumumkan Jumat malam.
Pembahasan antara Pertamina dan badan usaha swasta masih berlangsung secara terbuka (open book) untuk menjaga stabilitas harga BBM di masyarakat.
Sebelumnya, PT Vivo Energy Indonesia dan PT Aneka Petroindo Raya (APR)-AKR Corporindo Tbk telah sepakat menindaklanjuti kerja sama impor BBM ke tahap teknis, termasuk dokumen terkait Good Corporate Governance, antimonopoli, anti-pencucian uang, dan regulasi lainnya.
Tahap selanjutnya mencakup spesifikasi produk, komoditas yang dibutuhkan, serta syarat dan ketentuan umum kerja sama.
Sumber: Antaranews